Jumat, 09 November 2012


http://www.facebook.com/gabriel.elishama?ref=ts&fref=ts

http://www.facebook.com/nathanael.first?ref=ts&fref=ts


ini wisuda kitaa yang terakhir disekolahku tercinta SMAN 3 Surabaya....
persembahan sebuah lagu terakhir untuk sekolahku tercinta...

ya suara merdu dan indah ini banyak dielu-elukan di sman3 termasuk oleh guru-guru dan para siswa-siswinya..
dia adalah Gabriel Elishama feat penggitar cilik kita First Nathanael :D good luck ya my best...
you all the best

Selasa, 23 Oktober 2012

  1. Pengenalan Alat Laboratorium
Berikut ini merupakan peralatan praktikum pada laboratorium beserta fungsinya :

  1. LABU ERLENMEYER
Labu Erlenmeyer merupakan gelas yang diameternya semakin ke atas semakin kecil dengan skala sepanjang dindingnya. Ukurannya mulai dari 10 mL sampai 2 L. Labu Erlenmeyer dapat digunakan utk meracik dan menghomogenkan bahan-bahan komposisi media, menampung akuades, kultivasi mikroba dlm kultur cair, dll. Terdapat beberapa pilihan berdasarkan volume cairan yg dpt ditampungnya yaitu 25 ml, 50 ml, 100 ml, 250 ml, 300 ml, 500 ml, 1000 ml, dsb.
Fungsi :
  • Untuk menyimpan dan memanaskan larutan
  • Menampung filtrat hasil penyaringan
  • Menampung titran (larutan yang dititrasi) pada proses titrasi
  • Erlenmeyer tidak dapat digunakan utnuk mengukur volume
  • Pada pengujian mikrobiologi, digunakan sebagai tempat pembiakan mikroba


  1. GELAS UKUR
Gelas ukur merupakan suatu alat yang di gunakan untuk mengukur volume larutan yang bentuknya seperti corong ataupun gelas yang mempunyai ukuran volume lastict yang berfariasi.

Penggunaan gelas ukur di sesuaikan dengan kebutuhan yang ada. Bentuk gelas ukur bermacam – macam ada yang besar ada juga yang keci.
Fungsi gelas ukur adalah menghitung larutan kimia yang tinggi dalam jumlah tertentu. Selain untuk mengukur volume zat kimia dalam bentuk cair. Alat ini juga mempunyai skala, tersedia bermacam-macam ukuran.dimulai dari 10 mL sampai 2 L. Tidak boleh digunakan untuk mengukur larutan/pelarut dalam kondisi panas. Perhatikan meniscus pada saat pembacaan skala.


  1. LABU UKUR
Labu Ukur atau Volumetrik flask adalah sebuah alat laboratorium yang berbentuk bulat di bagian bawah dengan leher yang panjang. Bentuknya mirip buah labu yang bertangkai panjang.  Labu ukur umumnya memiliki kapasitas antara 5 mL sampai 5 L. Dalam rangka melakukan kerja rutin di laboratorium, terkadang sebuah bahan yang akan dianalisa terlalu pekat dan perlu diencerkan terlebih dahulu. Dan untuk itu diperlukan wadah seperti labu ukur yang dapat membantu kita melakukan pengenceran bahan tanpa perlu bersusah payah mencari wadah yang tepat lengkap dengan skala ukurannya. Alat ini biasanya digunakan untuk mendapatkan larutan zat tertentu yg nantinya hanya digunakan dlm ukuran yg terbatas hanya sbg sampel dgn menggunakan pipet. Dalam lasti pengenceran, untuk zat yg tidak berwarna, penambahan aquadest sampai menunjukkan garis lastic berada di leher labu. Untuk zat yg berwarna, penambahan aquadets hingga dasar lastic yg menyentuh leher labu ( lastic berada di atas garis leher ). Sebelum menggunakan lastict ini, labu ukur harus dicuci terlebih dahulu. Lebih baik menggunakan sabun agar zat – zat yang tidak dibutuhkan dapat terlarut dan akhirnya terbuang. Dalam keadaan bagaimanapun, labu ukur yang kering sangatlah baik utk digunakan. Dalam rangka melakukan kerja rutin di laboratorium, tidaklah luar biasa untuk memiliki larutan encer atau mengurangi kepekatan mereka dengan menambahkan sejumlah pelarut. Banyak bahan kimia laboratorium dibeli dalam bentuk larutan air yang pekat karena inilah cara pembelian yg plg ekonomis. Tetapi biasanya bahan kimia ini terlalu pekat untuk langsung digunakan, dan karenanya hrs diencerkan.
Fungsi utama labu ukur adalah untuk mengencerkan suatu bahan. Banyak bahan kimia laboratorium dibeli dalam bentuk larutan yang pekat karena inilah cara pembelian yang paling ekonomis. Tetapi biasanya bahan kimia ini terlalu pekat untuk langsung digunakan, dan karenanya harus diencerkan. Proses pengenceran melibatkan pencampuran suatu larutan pekat dengan pelarut tambahan untuk memberikan volume akhir yang lebih besar. Selama proses ini, banyak mol yang dalam larutan tetap, dan hanya volumenya yang bertambah.
Cara mengencerkan bahan dengan labu Ukur :
Ada beberapa langkah dalam mempersiapkan suatu larutan dengan molaritas tertentu:
  • Zat terlarut ditimbang teliti ke dalam labu ukur .
  • Ditambahkan air suling.
  • Campuran digoyang melingkar ( diolek ) untuk melarutkan zat terlarut


  1. PIPET VOLUME
Pipet Gondok Pipet ini berbentuk seperti dibawah ini. Digunkan untuk mengambil larutan dengan volume tepat sesuai dengan label yang tertera pada bagian yang menggelembung (gondok) pada bagian tengah pipet. Gunakan propipet atau pipet pump untuk menyedot larutanPipet ini berbentuk seperti dibawah ini. Digunkan untuk mengambil larutan dengan volume tepat sesuai dengan label yang tertera pada bagian yang menggelembung (gondok) pada bagian tengah pipet. Gunakan propipet atau pipet pump untuk menyedot larutan.


  1. PIPET PASTEUR
Berupa pipa kecil terbuat dari lastic atau kaca dengan ujung bawahnya meruncing serta ujung atasnya ditutupi karet. Pipet Pasteur, juga dikenal sebagai tetes atau tetes mata, yang digunakan untuk mentransfer sejumlah kecil cairan. Mereka biasanya kaca tabung meruncing ke titik yang sempit, dan dilengkapi dengan bola karet di atas. Kombinasi dari pipet dan bola karet juga telah disebut sebagai dot pipet. Pipet Pasteur datang dalam berbagai panjang dan dijual dalam kotak ratusan. Mereka diberi nama setelah ilmuwan Perancis Louis Pasteur , yang diketahui telah menggunakan varian dari mereka secara ekstensif selama penelitiannya. Umumnya, mereka dianggap cukup murah untuk sekali pakai, bagaimanapun, asalkan titik kaca tidak terkelupas, pipet Pasteur dapat dicuci dan digunakan kembali tanpa batas. Plastik Pasteur pipet
Plastik Pasteur pipet, juga disebut sebagai pipet transfer, memiliki batang dan lampu dalam bentuk satu bagian yang terbuat dari lastic. Ada berbagai ukuran. Volume biasanya ditandai pada batang, meskipun tanda-tanda agak mentah dan tidak terlalu akurat.
Plastik Pasteur pipet yang sering digunakan dalam biologi dimana media kebanyakan air, dan ketahanan pelarut tidak penting. Kebanyakan pelarut lastic, seperti heksana dan aseton , tidak dapat digunakan dalam pipet Pasteur lastic. Mereka melarutkan lastic dalam lastict, membuat mereka tidak memadai untuk berbagai jenis aplikasi.
Fungsi                  : untuk mengambil cairan dalam skala tetesan kecil.
Kelebihan             : memiliki karet hisap diatasnya,sehingga mudah dalam pengambilan larutan
Kekurangan          : tidak dilengkapi dengan skala, hanya digunakan untuk mengambil cairan dengan ukuran tetesan sehingga pada saat mengambil cairan tidak dapat langsung diukur volumenya



  1. GELAS BEKER
Beker atau kadangkala disebut sebagai gelas beker adalah sebuah wadah penampung yang digunakan untuk mengaduk, mencampur, dan memanaskan cairan yang biasanya digunakan dalam laboratorium. Beker secara umum berbentuk silinder dengan dasar yang bidang dan tersedia dalam berbagai ukuran, mulai dari 1 mL sampai beberapa liter.
Beker dapat terbuat dari kaca (umumnya kaca borosilikat ataupun dari plastik. Beker yang digunakan untuk menampung zat kimia yang korosif seperti asam atau zat-zat lainnya yang sangat reaktif biasanya terbuat dari PTFE ataupun bahan-bahan yang reaktivitasnya rendah.Beker dapat ditutup dengan kaca pengamat untuk mencegah kontaminasi dan penyusutan zat. Beker seringkali dibubuhi dengan ukuran yang terdapat pada sisi beker yang mengindikasikan volume tertampung. Sebagai contoh, beker dengan volume 250 mL ditandai dengan garis-garis yang mengindikasikan volume zat tertampung sebesar 50, 100, 150, 200, dan 250 mL. Keakuratan ukuran ini sangat bervariasi.Beker berbeda dgn labu laboratorium terlihat dari sisinya yang lurus dan bukannya miring. Biasanya beker lebih sering digunakan dlm percobaan kimia dasar. Beker dlm berbagai ukuran volume


  1. BURET
Buret adalah sebuah peralatan gelas laboratorium berbentuk silinder yang memiliki garis ukur dan sumbat keran pada bagian bawahnya. Ia digunakan untuk meneteskan sejumlah reagen cair dalam eksperimen yang memerlukan presisi, seperti pada eksperimen titrasi. Buret sangatlah akurat, buret kelas A memiliki akurasi sampai dengan ± 0,05 cm3.
          1. Menggunakan buret

Oleh karena presisi buret yang tinggi, kehati-hatian pengukuran volume dengan buret sangatlah penting untuk menghindari galat sistematik. Ketika membaca buret, mata harus tegak lurus dengan permukaan cairan untuk menghindari galat paralaks. Bahkan ketebalan garis ukur juga memengaruhi; bagian bawah meniskus cairan harus menyentuh bagian atas garis. Kaidah yang umumnya digunakan adalah dengan menambahkan 0,02 mL jika bagian bawah meniskus menyentuh bagian bawah garis ukur. Oleh karena presisinya yang tinggi, satu tetes cairan yang menggantung pada ujung buret harus ditransfer ke labu penerima, biasanya dengan menyentuh tetasan itu ke sisi labu dan membilasnya ke dalam larutan dengan pelarut.
  1. PIPET UKUR
Pipet ukur merupakan alat utk memindahkan larutan dengan volume yang diketahui. Tersedia berbagai macam ukuran kapasitas pipet ukur, diantaranya pipet berukuran 1 ml, 5 ml dan 10 ml. Cara penggunaanya adalah cairan disedot dengan pipet ukur dengan bantuan filler sampai dengan volume yang diingini. Volume yang dipindahkan dikeluarkan mengikuti skala yang tersedia (dilihat bahwa skala harus tepat sejajar dengan mensikus cekung cairan) dengan cara menyamakan tekanan filler dengan udara sekitar.


  1. LABU IOD
    Labu iodium atau disebut juga sebagai labu iod merupakan salah satu alat gelas laboratorium yang terbuat dari kuarsa/silikat oksida, boron oksida, aluminium oksida dan natrium oksida. Labu iodium mirip labu Erlenmeyer bertutup asah dan pada mulut labu dilengkapi oleh suatu piringan kaca yang digunakan untuk menempatkan cairan/larutan atau air yang berguna untuk mengikat uap iodium hasil reaksi. Labu iodium mempunyai kapasitas ukuran 100 sampai 500.
    Adapun kegunaan labu iodium adalah untuk mereaksikan zat yang biasanya menghasilkan iodium, dan dikarenakan iodium menguap maka labu tersebut dilengkapi dengan tutup asah yang dapat menahan uap iodium.
    Standar operasional atau cara kerja dari alat tersebut, adalah sebagai berikut:
    1. Masukkan larutan/cairan yang akan direaksikan ke dalam labu iodium.
    2. Tutup labu dengan hati-hati hingga tidak terdapat gelembung udara di dalamnya.
    3. Kemudian lakukan titrasi dengan pengocokan kuat.
    Selain itu juga terdapat trouble shooting dalam penggunaan labu iodium(labu iod), seperti: pecahnya labu yang dpat diatasi dengan mengganti yang baru, retaknya labu yang dapat diperbaiki dengan lem, dan apabila tutup labu kurang rapat ketika sedang digunakan dalam mereaksikan, maka aroma iodium yang menyenngat akan terhirup dan akan mengganggu kerja sehingga tutp labu harus ditutup rapat.
  2. PIPETMIKRO
Mikropipet dan adalah alat untuk memindahkan cairan yg bervolume cukup kecil, biasanya kurang dari 1000 µl. Banyak pilihan kapasitas dlm mikropipet, misalnya mikropipet yg dapat diatur volume pengambilannya (adjustable volume pipette) antara 1µl sampai 20 µl, atau mikropipet yg tidak bisa diatur volumenya, hanya tersedia satu pilihan volume (fixed volume pipette) misalnya mikropipet 5 µl. dlm penggunaannya, mikropipet memerlukan tip.
Cara Penggunaan :
1. Sebelum digunakan Thumb Knob sebaiknya ditekan berkali-kali untuk memastikan lancarnya mikropipet.
2. Masukkan Tip bersih ke dalam Nozzle / ujung mikropipet.
3. Tekan Thumb Knob sampai hambatan pertama / first stop, jangan ditekan lebih ke dalam lagi.
4. Masukkan tip ke dalam cairan sedalam 3-4 mm.
5. Tahan pipet dalam posisi lastic kemudian lepaskan tekanan dari Thumb Knob maka cairan akan masuk ke tip.
6. Pindahkan ujung tip ke tempat penampung yang diinginkan.
7. Tekan Thumb Knob sampai hambatan kedua / second stop atau tekan semaksimal mungkin maka semua cairan akan keluar dari ujung tip.
8. Jika ingin melepas tip putar Thumb Knob searah jarum jam dan ditekan maka tip akan terdorong keluar dengan sendirinya, atau menggunakan alat tambahan yang berfungsi mendorong tip keluar.


  1. OSE
Ose Fungsi Menginokulasi kultur mikrobia khususny a mikrobia aerob dengan metode streak



  1. BUNSEN
Pembakar Bunsen (Bunsen Burner) Salah satu alat yang berfungsi untuk menciptakan kondisi yang steril adalah pembakar lasti. Untuk sterilisasi jarum ose atau yang lain, bagian api yang paling cocok untuk memijarkannya adalah bagian api yang berwarna biru (paling panas). Perubahan lasti dapat menggunakan bahan bakar gas atau lastic.


  1. TABUNG REAKSI
Di dalam mikrobiologi, tabung reaksi digunakan untuk uji-uji biokimiawi dan menumbuhkan mikroba.Tabung reaksi dapat diisi media padat maupun cair. Tutup tabung reaksi dapat berupa kapas, tutup metal, tutup lastic atau aluminium foil. Media padat yang dimasukkan ke tabung reaksi dapat diatur menjadi 2 bentuk menurut fungsinya, yaitu media agar tegak (deep tube agar) dan agar miring (slants agar). Untuk membuat agar miring, perlu diperhatikan tentang kemiringan media yaitu luas permukaan yang kontak dengan udara tidak terlalu sempit atau tidak terlalu lebar dan hindari jarak media yang terlalu dekat dengan mulut tabung karena memperbesar resiko kontaminasi. Untuk alas an efisiensi, media yang ditambahkan berkisar 10-12 ml tiap tabung.


  1. AUTOCLAF
Autoclave adalah alat utk mensterilkan berbagai macam alat dan bahan yg digunakan dlm mikrobiologi menggunakan uap air panas bertekanan. Tekanan yg digunakan pada umumnya 15 Psi atau sekitar 2 atm dan dengan suhu 121°C (250 °F). Jadi tekanan yg bekerja ke seluruh permukaan benda adalah 15 pon tiap inchi 2 (15Psi =15 pounds per square inch).Lama sterilisasi yg dilakukan biasanya 15 menit utk 121°C.
Bagian dari Autoklaf :
1. Tombol pengatur waktu mundur (timer)
2. Katup pengeluaran uap.
3. Pengukur tekanan
4. Klep pengaman
5. Tombol on-off
6. Termometer
7. Lempeng sumber panas
8. Aquades (H2O)
9. Sekrup pengaman
10. Batas penambah air.
- Cara penggunaan
1. Sebelum melakukan sterilisasi cek dahulu banyaknya air dalam autoklaf. Jika air kurang dari batas yg ditentukan,maka dpt ditambah air sampai batas tersebut. Gunakan air hasil destilasi, utk menghindari terbentuknya kerak dan karat.
2. Masukkan peralatan dan bahan. Jika mensterilisasi botol bertutup ulir,maka tutup hrs dikendorkan.
3. Tutup autoklaf dengan rapat lalu kencangkan baut pengaman agar tidak ada uap yang keluar dr bibir autoklaf. Klep pengaman jgn dikencangkan terlebih dahulu.
4. Nyalakan autoklaf, diatur timer dengan waktu minimal 15 menit pada suhu 121°C.
5. Tunggu sampai air mendidih sehingga uapnya memenuhi kompartemen autoklaf dan terdesak keluar dari klep pengaman. Kemudian klep pengaman ditutup (dikencangkan) dan tunggu sampai selesai. Penghitungan waktu 15’ dimulai sejak tekanan mencapai 2 atm.
6. Jika alarm tanda selesai berbunyi, maka tunggu tekanan dlm kompartemen turun hingga sama dengan tekanan udara di lingkungan (jarum pada preisure gauge menunjuk ke angka nol).Kemudian klep-klep pengaman dibuka dan keluarkan isi autoklaf dengan hati-hati.


  1. CORONG
Corong adalah alat yang digunakan untuk menolong pada saat memasukkan cairan ke dalam suatu wadah dengan mulut sempit, seperti : botol, labu ukur, buret dan sebagainya. Corong biasanya terbuat dari plastic atau gelas. Selain itu corong juga memiliki ukuran dari terkecil hingga terbesar sehingga praktikan dengan mudah dapat menggunakan corong untuk memasukkan cairan ke dalam wadah yang digunakan untuk prkatek.
Cara menggunakan corong sangatlah mudah hanya dengan mengambil corong sesuai ukuruan wadah yang digunakan agar air tidak melimpah. Kemudian tuangkan larutan dengan hati-hati kemudian angkat corong perlahan. Kekurang hati-hatian dalam menggunakan corong akan mengakibatkan corong pecah atau retak yang dapat menyebabkan larutan melimpah sehingga corng harus diganti,


  1. CAWAN PETRI
Cawan Petri atau telepa Petri adalah sebuah wadah yang bentuknya bundar dan terbuat dari lastic atau kaca yg digunakan utk membiakkan sel. Cawan Petri selalu berpasangan, yg ukurannya agak kecil sebagai wadah dan yang lebih besar merupakan tutupnya. Cawan Petri dinamai menurut nama penemunya pada tahun 1877, yaitu Julius Richard Petri (1852-1921), ahli bakteri berkebangsaan Jerman. Alat ini digunakan sebagai wadah utk penyelidikan tropi dan juga utk mengkultur bakteri, khamir, spora,atau biji-bijian. Cawan Petri lastic dapat dimusnahkan setelah sekali pakai untuk kultur bakteri.


  1. GELAS ARLOJI
Gelas arloji adalah alat yang digunakan untuk tempat zat yang akan ditimbang. Gelas arloji terbuat dari gelas sehingga penggunaannya harus dengan hati-hati agar tidak mengakibatkan pecahnya gelas arloji.
Cara penggunaan gelas arloji sangatlah mudah., hanya dengan meletakkan zat yang akan di timbang ke dalam gelas arloji.


  1. HOT PLATE
Hot plate stirrer dan Stirrer bar (magnetic stirrer) berfungsi utk menghomogenkan suatu larutan dgn pengadukan. Pelat (plate) yang terdapat dalam alat ini dpt dipanaskan sehingga mampu mempercepat proses homogenisasi. Pengadukan dengan bantuan batang magnet Hot plate dan magnetic stirrer seri SBS-100 dari SBS misalnya mampu menghomogenkan sampai 10 L, dgn kecepatan sangat lambat sampai 1600 rpm dan dapat dipanaskan sampai 425°C.

Minggu, 21 Oktober 2012


kenalin.... ini nich yang namanya " SCENNY FRYSON MANOE"  alias " ICON" 
ya seperti yang ada difoto juga tanggal 11 July 2012 itu adalah hari yang berkesan buat gua dan buat hidup gua hahhaha :p
dia adalah seseorang yang sangat kucintai dan betapa bahagianya saat Tuhan memperkenalkan aku dengan sosok seseorang seperti dia...
aku mulai mencintainya saat aku rapuh
kehadirannya yang membuatku merasa berarti...
aku suka caranya untuk mencintaiku
aku suka caranya untuk membuatku selalu tersenyum bahagia
aku suka segala sesuatu tentangnya...
ya.... 
longlast with you ICON *titik dua bintang*

Minggu, 07 Oktober 2012

cerpen


Cerpen



Persembahan Sebuah Lagu

Namaku veyrinda Adinda Putih berumur 17 tahun duduk dibangku kelas tiga SMA tentunya, berkulit kuning langsat dan berambut ikal. Cewek cuek dan mempunyai prinsip itulah yang dikatakan Sherlyn sahabatku tentang diriku :p
you,did it again… you, did hurt my heart… I don’t know how many times… ohh youu…..”, nada alarmku berbunyi nyaring tepat disamping yang tak jauh dari tempatku. Segeraku menarik handphoneku yang berjasa membangunkanku. Aku melihat seorang wanita cantik yang sedang menyiapkan sarapan pagi didapur, yah tak lain itu adalah mamaku. Aku bergegas menuju kamar mandi untuk membasuh badanku seraya menarik handuk yang bergantung tepat dihadapanku. “byurrr…byurrr…byurrr…”, gemricik air yang menyapu tubuhku dari ujung rambut sampai ujung jempol kaki. “hmm… segernyaa…” ,Seruku dalam hati. Aku memakai seragam putih abu-abu yang tergantung dalam almariku bergegas menuju sekolahku yang tak jauh dari rumah.
Tepat disekolah tak kutemui sepasang mata tajam misterius yang sering membuat hatiku berdegup kencang disekolah. Dia adalah Revan Adriansyah, kakak kelasku yang super keren dan pendiam sehingga wajar kalau banyak yang mengagumi cowok berkulit putih itu. Mungkin dewifortuna berpihak kepadaku karena aku lagi dekat dengan revan meskipun aku tau perbedaan kita bagaikan langit dan bumi.
Teett…Teetttt….”(bunyi bel masuk bordering).
Pelajaran yang menurutku membosankan sedang berlangsung, tak sengaja aku melihat handphone Sherlyn teman sebangkuku bergetar diatas meja, segeraku raih handphone itu dan kulihat pesan dari siapa itu? Tak pernah kusangka pesan dari Revan cowok yang saat ini dekat denganku ternyata juga dekat dengan Sherlyn sahabatku sendiri. Mataku terbelalak saat membaca pesan itu yang membuatku penasaran, sementara sherlyn berada diruang osis untuk mengurus acara Malam Kesenian yang sebentar lagi akan diadakan disekolah.

Aku tunggu dipintu samping pulang sekolah.jangan telat ya!”
By. Revan
Aku hanya terdiam dan bibirku seakan terasa berat untuk mengatakan sepatah katapun. Sherly kembali dari ruang osis dan melihatku tampak murung dengan wajah pucat seperti orang sakit.
vey, kamu kenapa kok murung gitu?kamu sakit?” kata Sherlyn.
hmmm…enggak kok cuma kurang enak badan aja sih,bentar lagi juga baikan.”ujarku
beneran? Gag ijin pulang aja ta daripada dipaksain ntar malah jadi sakit loh?” sahut Sherlyn.
enggak deh,kurang satu jam lagi juga udah jam pulang. Oh iya, tadi Revan sms kamu trus gag sengaja aku baca smsnya.”jawabku tanpa semangat.
Usai pulang sekolah aku melangkahkan kakiku dipintu samping sekolah hanya ingin memastikan memang benar sherlyn dengan Revan jalan berdua. Sulit untukku menahan tetesan air mata yang membasahi pipiku dan menghancurkan semua harapanku. Mereka bergandengan tangan dengan mesra dan penuh canda tawa yang mereka torehkan dibenakku. Aku berlari berharap melupakan semua kejadian yang telah kulihat dengan mataku sendiri.
Aku berlari menuju kamarku dengan perasaan kecewa,marah,kesal campur aduk menjadi satu. “Brakkkk..!” pintu kamarku kututup.“Bodohnya aku berharap sesuatu yang gag akan pernah mungkin terjadi, Revan berbeda jauh denganku ! kenapa harus dengan sahabatku sendiri itulah hal yang kusesalkan sampai detik ini?” kataku seraya dalam hati. Aku menangis terisak hingga tak kuhiraukan telfon dari Revan yang membuat handphoneku berbunyi.

***
Keesokan harinya disekolah. Aku duduk dipojok kantin waktu istirahat, cowok bertubuh atletis berjalan mendekatiku dan membuyarkan lamunanku.
vey,boleh duduk disini gag?” pinta Revan.
silahkan.”jawabku tanpa kuhiraukan kehadirannya yang masih membuatku shock karena kejadian kemarin.
Dua hari lagi acara Malam Kesenian disekolah, mau enggak datang sama aku?” Tanya Revan.
hmm…sepertinya aku gag ikut van. Bukannya kamu datang sama Sherlyn?” tanyaku.
aku ingin kamu ikut vey soalnya ini adalah acara yang penting buat aku!” seru Revan kemudian pergi berlalu dari hadapanku.
Aku hanya terdiam penasaran dengan ucapan yang dilontarkan Revan hal penting buatnya apa hubungannya denganku? Segeraku masuk kelas dan mendapati sherlyn yang duduk dikelas mengerjakan tugas-tugas keorganisasiannya.
vey, kamu datang kan diacara malam kesenian?” Tanya sherlyn
sepertinya aku gag ikut deh!”jawabku sambil merengut.
kenapa? Udah pokoknya kamu harus ikut titik!” paksa Sherlyn dengan matanya yang melotot kearahku.
Entah aku mulai berfikir dua kali ada apa dengan sikap mereka yang ingin sekali melihatku ikut dalam acara malam kesenian itu disekolah mungkinkah mereka hanya ingin mempermalukan aku diacara itu ataukah mereka akan memberitahuku tentang hubungan mereka, semua pikiran negative hinggap dibenakku. “What’s wrong with me God?” kataku dalam hati.

***
Kulihat kalender disudut ruang kamarku, hari ini tepat hari sabtu,tanggal 15 November 2011, dua jam lagi acara Malam kesenian disekolah akan mulai. Segara kuraih handphone yang bergetar diatas tempat tidurku
aku jemput kamu lima belas menit sebelum acaranya dimulai”
By. Revan
Kuputuskan untuk berdandan cantik dan bersiap-siap untuk menghadiri acara malam kesenian disekolah demi Revan…ya hanya demi Revan batinku menegaskan.
Suara motor ducati L 6776 VE menyapaku, dibalik tirai kamarku kulihat sosok cowok dengan tampilan yang keren berdiri didepan rumahku dan tersenyum kearah tirai jendela kamarku. Kuberlari menuju lantai dasar dengan mengenakan sepatu higheels dan berbalutkan gaun putih yang membuatku terlihat sangat anggun.
hai, vey. Cantik sekali kamu malam ini.”puji Revan.
thank’s ya.”sahutku dengan perasaan berbunga-bunga saat melihat tatapan matanya yang penuh arti.
Segeraku naik diatas motornya menuju kesekolah untuk menikmati cara malam kesenian itu. Sesampainya disana, ternyata Revan ditunggu oleh teman-teman osisnya sehingga dia meninggalkan ku sendiri menikmati acara itu.
maaf ya,vey. Ada hal penting yang harus diselesaikan Revan supaya malam kesenian ini sukses acaranya.” Kata sherlyn mendekatiku.
hmm gag apa-apa kok.”jawabku jutek.
Vey, kamu pasti berfikir aku ada hubungan sama Revan sejak kamu baca pesan dari Revan di handphoneku beberapa hari yang lalu. Kamu salah vey! Aku memang suka sama Revan bahkan aku sayang banget sama dia tapi sosok cewek yang dia kagumi itu kamu…cuma KAMU..!”seru Sherlyn
Maa..afin aku sher,aku gag pernah bermaksud menuduh kamu berkhianat sama aku, aku cuma kecewa dengan apa yang aku lihat kemarin saat kamu jalan berdua sama Revan sementara kamu tau kalau aku sering certain kekamu tentang Revan.”jawabku menyesal.
kemarin aku memang jalan berdua sama Revan soalnya dia mau minta bantuan sama aku supaya dia bisa lebih dekat sama kamu, sejak saat itu aku mengubur semua perasaanku ke Revan karna aku yakin Cuma kamu yang terbaik buat Revan dan itu bukan aku,Vey.”jelas Sherlyn
aku tau aku egois, sher. Aku gag pernah tau gimana perasaanmu selama ini.”sesalku saat airmata mulai tergelinang dipipiku.
Sherlyn memelukku dan berbisik “aku rela vey,karena kamu dan Revan adalah teman terbaikku.” Aku hanya bisa tersenyum beruntung sekali aku mempunyai sahabat seperti sherlyn, sementara Revan berpartisipasi menyumbangkan sebuah dengan lantunan dawai gitar yang dia petik.
persembahan sebuah lagu ini khusus buat seseorang yang istimewa dihatiku yaitu Veyrinda Adinda Putih.” Kata Revan diatas panggung.

seandainya kau ada disini denganku
mungkin ’ku tak sendiri
bayanganmu yg selalu menemaniku
hiasi malam sepiku
kuingin bersama dirimu
reff: kutak akan pernah berpaling darimu
walau kini kau jauh dariku
‘kan slalu kunanti
karena kusayang kamu
hati ini selalu memanggil namamu
dengarlah melatiku
kuberjanji hanyalah untukmu cintaku
takkan pernah ada yg lain
adakah rindu di hatimu
seperti rindu yg kurasa
sanggupkah kuterus terlena
tanpamu di sisiku
kukan selalu menantimu

Semua mata terpanah dengan suara merdu itu, entah aku memang cengeng atau apalah, aku menangis bahagia disaat Revan mempersembahkan sebuah lagu untukku. Sebuah lagu yang meyakinkan aku akan perasaanya, kejutan istimewa dari seseorang yang sangat kucinta….